Kulit jeruk ternyata juga dapat dimanfaatkan untuk mengusir nyamuk. Jika di negara lain, kulit jeruk dijadikan camilan permen, di Indonesia rata-rata masih dibuang. Tetapi sekarang Anda bisa memanfaatkannya, walaupun bukan dibuat permen – melainkan untuk pengusir nyamuk alami.
Sekarang Anda mungkin dapat menemui macam obat pembasmi serangga. Tetapi itu adalah racun dan jika terhisap oleh paru-paru Anda akan bisa merusak, karena kandungan pestisidanya. Karena itu memang cara menggunakan kulit jeruk lebih aman untuk dimanfaatkan.
Harga dari obat pembasmi serangga juga sekarang tidaklah murah. Selain berbau menyengat, juga menguras dompet Anda. Namun memang jika Anda menyemprot obat serangga tersebut kemudian meninggalkan ruangan maka tidak akan menjadi masalah yang berat. Terkecuali Anda menggunakan pengusir nyamuk bakar, itu juga berbahaya bagi kesehatan untuk jangka panjang.
Intinya pembasmi nyamuk yang berbahan kimia tetap ada efek berbahaya. Jika Anda tidak percaya, Anda dapat membaca efek samping yang biasanya tertulis di kemasan obat nyamuk tersebut. Anda harus membaca itu untuk menambah pengetahuan dan lebih berhati-hati ketika menggunakannya.
Menghindari resiko dengan yang alami
Kulit jeruk, dari bahannya saja Anda tentu sudah memahami jika sifatnya benar-benar aman. Seperti disebutkan sebelumnya, jika kulit jeruk juga digunakan untuk bahan permen. Karena itu sudah dipastikan bahan ini aman walaupun dibuat menjadi pengusir nyamuk herbal.
Jangan salah, walaupun merupakan ampas dari buah jeruk, tetapi kulit jeruk efektif untuk membasmi nyamuk. Apalagi ketika musim hujan, di mana nyamuk seringkali menyebarkan penyakit, khususnya nyamuk Aides Aegypti yang merupakan nyamuk penyebar penyakit demam berdarah.
Senyawa lemonen
Alasan mengapa kulit jeruk memiliki manfaat dalam membasmi nyamuk adalah senyawa di dalamnya. Di mana kulit jeruk itu memiliki kandungan senyawa lemonen. Lemonen merupakan jenis senyawa yang dibenci oleh nyamuk dan serangga lainnya.
Alasan mengapa senyawa lemonen dibenci nyamuk karena senyawa tersebut bisa merusak zat pelindung sistem saraf dari pernafasan pada serangga. Dengan begitu serangga pun, termasuk nyamuk, akan tercekik kemudian mati.
Cara memanfaatkan
Selanjutnya, yang perlu Anda ketahui adalah bagaimana cara memanfaatkan kulit jeruk ini. Cara mengolah kulit jeruk tersebut tidaklah terlalu sulit, bahkan termasuk praktis. Anda cukup menyediakan kulit jeruk, tempatkan pada sudut ruangan atau daerah yang sering dihinggapi oleh nyamuk.
Ruangan-ruangan yang dapat Anda tempatkan kulit jeruk contohnya ruang tamu, kamar, ruang keluarga. Mungkin juga ada kamar lainnya yang Anda ingin nyamuk menghilang – Anda dapat menempatkannya pada sudut ruangan di kamar atau ruang tersebut.
Kombinasi dengan pemanas nyamuk elektrik
Anda juga dapat mengkombinasikan antara kulit jeruk dengan obat nyamuk elektrik. Pertama tentu saja potong kulit jeruk, sesuaikan dengan bentuk dari pemanas elektrik. Selanjutnya sama seperti ketika Anda menggunakan obat nyamuk elektrik, cukup dinyalakan. Gunakan hingga kulit jeruk nampak kering.
Biasanya kulit jeruk akan mengering jika sudah digunakan selama kurang lebih 90 menit. Setelah kulit jeruk mengering sebaiknya segera ganti dengan yang baru, atau efeknya tidak akan begitu terasa. Begitu juga dengan kulit jeruk yang berikutnya.
Cara-cara di atas cukup mudah dilakukan. Mungkin jika Anda ingin efek yang lebih terasa ke seluruh ruangan, maka Anda dapat menggunakan kombinasi antara kulit jeruk dengan pemanas nyamuk elektrik. Pemanas nyamuk elektrik ini cukup mudah ditemukan sekarang ini, harganya pun juga masih terjangkau.
Sekarang Anda mungkin dapat menemui macam obat pembasmi serangga. Tetapi itu adalah racun dan jika terhisap oleh paru-paru Anda akan bisa merusak, karena kandungan pestisidanya. Karena itu memang cara menggunakan kulit jeruk lebih aman untuk dimanfaatkan.
Intinya pembasmi nyamuk yang berbahan kimia tetap ada efek berbahaya. Jika Anda tidak percaya, Anda dapat membaca efek samping yang biasanya tertulis di kemasan obat nyamuk tersebut. Anda harus membaca itu untuk menambah pengetahuan dan lebih berhati-hati ketika menggunakannya.
Menghindari resiko dengan yang alami
Kulit jeruk, dari bahannya saja Anda tentu sudah memahami jika sifatnya benar-benar aman. Seperti disebutkan sebelumnya, jika kulit jeruk juga digunakan untuk bahan permen. Karena itu sudah dipastikan bahan ini aman walaupun dibuat menjadi pengusir nyamuk herbal.
Jangan salah, walaupun merupakan ampas dari buah jeruk, tetapi kulit jeruk efektif untuk membasmi nyamuk. Apalagi ketika musim hujan, di mana nyamuk seringkali menyebarkan penyakit, khususnya nyamuk Aides Aegypti yang merupakan nyamuk penyebar penyakit demam berdarah.
Senyawa lemonen
Alasan mengapa kulit jeruk memiliki manfaat dalam membasmi nyamuk adalah senyawa di dalamnya. Di mana kulit jeruk itu memiliki kandungan senyawa lemonen. Lemonen merupakan jenis senyawa yang dibenci oleh nyamuk dan serangga lainnya.
Alasan mengapa senyawa lemonen dibenci nyamuk karena senyawa tersebut bisa merusak zat pelindung sistem saraf dari pernafasan pada serangga. Dengan begitu serangga pun, termasuk nyamuk, akan tercekik kemudian mati.
Cara memanfaatkan
Selanjutnya, yang perlu Anda ketahui adalah bagaimana cara memanfaatkan kulit jeruk ini. Cara mengolah kulit jeruk tersebut tidaklah terlalu sulit, bahkan termasuk praktis. Anda cukup menyediakan kulit jeruk, tempatkan pada sudut ruangan atau daerah yang sering dihinggapi oleh nyamuk.
Ruangan-ruangan yang dapat Anda tempatkan kulit jeruk contohnya ruang tamu, kamar, ruang keluarga. Mungkin juga ada kamar lainnya yang Anda ingin nyamuk menghilang – Anda dapat menempatkannya pada sudut ruangan di kamar atau ruang tersebut.
Kombinasi dengan pemanas nyamuk elektrik
Anda juga dapat mengkombinasikan antara kulit jeruk dengan obat nyamuk elektrik. Pertama tentu saja potong kulit jeruk, sesuaikan dengan bentuk dari pemanas elektrik. Selanjutnya sama seperti ketika Anda menggunakan obat nyamuk elektrik, cukup dinyalakan. Gunakan hingga kulit jeruk nampak kering.
Biasanya kulit jeruk akan mengering jika sudah digunakan selama kurang lebih 90 menit. Setelah kulit jeruk mengering sebaiknya segera ganti dengan yang baru, atau efeknya tidak akan begitu terasa. Begitu juga dengan kulit jeruk yang berikutnya.
Cara-cara di atas cukup mudah dilakukan. Mungkin jika Anda ingin efek yang lebih terasa ke seluruh ruangan, maka Anda dapat menggunakan kombinasi antara kulit jeruk dengan pemanas nyamuk elektrik. Pemanas nyamuk elektrik ini cukup mudah ditemukan sekarang ini, harganya pun juga masih terjangkau.
